Sejauh ini belum diketahui siapa sebenarnya dibalik Lockbit, Adapun personal yang dikaitkan dengan Lockbit di beberapa negara umumnya mereka adalah warga negara Rusia, Bernama Artur Sungatov dan Ivan Gennadievich Kondratiev (alias Bassterlord) yang didakwa oleh Departemen Kehakiman AS (DoJ).
Tuduhan lainnya terhadap pelaku ransomware Lockbit adalah Mikhail Vasiliev (November 2022), Ruslan Magomedovich Astamirov (Juni 2023), dan Mikhail Pavlovich Matveev alias Wazawaka (Mei 2023).
Penanganan kasus LockBit global dikoordinasikan oleh Operasi Cronos, sebuah gugus tugas yang dipimpin oleh Badan Kejahatan Nasional Inggris (NCA) dan dikoordinasikan di Eropa oleh Europol dan Eurojust. Investigasi dimulai pada April 2022 di Eurojust, menyusul permintaan dari otoritas Prancis.
Operasi ini termasuk penghapusan 34 server di Belanda, Jerman, Finlandia, Perancis, Swiss, Australia, Amerika Serikat, dan Inggris.
Namun masuk tahun 2024 Lockbit melancarkan aksinya di beberapa negara Asia dan terbaru melancarkan aksi pembobolan terhadap Pusat Data Nasional milik Kominfo dan meminta tebusan sejumlah $8.000.000 (sekitar 130 milyar rupiah).
Adapun kerugian di beberapa negara sejak muncul tahun 2020 akibat aksi Lockbit diperkirakan mencapai 10 triliun rupiah. Fantastis. (arf).
