Peristiwa Wasior
Tragedi Wasior terjadi pada 13 Juni 2001, bermula dari penyerbuan aparat Korps Brigade Mobil (Korps Brimob) kepada warga sipil di Desa Wondiboi, Wasior, Manokwari, Papua. Penyebabnya lantaran perusahaan kayu PT VPP dianggap warga mengingkari kesepakatan yang dibuat untuk masyarakat.
Masyarakat lantas mengekspresikan tuntutan mereka dengan menahan speed boat milik perusahaan sebagai jaminan, setelah memberikan toleransi sekian waktu lamanya. Aksi masyarakat ini dibalas oleh perusahaan dengan mendatangkan Brimob untuk melakukan tekanan terhadap masyarakat.
Masyarakat kemudian mengeluhkan mengenai perilaku perusahaan dan Brimob yang kemudian disikapi oleh kelompok TPN/OPM dengan kekerasan. Saat PT VPP tetap tidak menghiraukan tuntutan masyarakat untuk memberikan pembayaran pada saat pengapalan kayu, kelompok TPN/OPM menyerang sehingga menewaskan lima orang anggota Brimob dan seorang karyawan perusahaan PT VPP. OPM juga membawa kabur enam pucuk senjata milik anggota Brimob bersama peluru dan magazen.
Saat aparat kepolisian melakukan pencarian OPM, terjadi tindak kekerasan berupa penyiksaan, pembunuhan, penghilangan secara paksa hingga perampasan kemerdekaan di Wasior. Tercatat empat orang tewas, satu orang mengalami kekerasan seksual, lima orang hilang dan 39 orang disiksa.